.gif)
Spektrum Id - 02-10-2025 Dalam sebuah pernyataan yang disampaikan baru-baru ini, Muhammadhusein menyatakan keprihatinannya atas tindakan penyergapan ilegal yang dilakukan oleh Israel terhadap kapal-kapal terdepan Global Solidarity Fleet (GSF). Tiga kapal yang sudah dikonfirmasi tertangkap sejauh ini adalah Sirius, Karma, dan Alma. Israel terus melancarkan serangan gencar ke kapal-kapal lainnya, berupaya menghalangi upaya misi kemanusiaan yang tengah dilakukan.
“Kami sangat prihatin dengan kondisi yang terjadi saat ini. Israel tidak hanya melakukan serangan terhadap kapal-kapal kami, tetapi mereka juga melakukan intercept secara ilegal, yang jelas melanggar hukum internasional. Tiga kapal kami yang telah ditangkap, Sirius, Karma, dan Alma, adalah bukti nyata bahwa tindakan ini adalah pelanggaran berat,” ujar Muhammadhusein.
Kapal kami, Semertan, yang sejak awal difungsikan sebagai kapal observer atau pengamat, sedang bergerak menuju wilayah yang lebih aman. "Kami harus membawa serta seluruh dokumentasi dan bukti-bukti yang telah kami kumpulkan selama mendampingi kapal-kapal ini. Semua data dan bukti tersebut akan kami gunakan sebagai barang bukti dalam upaya peradilan internasional terhadap Israel," lanjutnya.
Lebih lanjut, Muhammadhusein menegaskan bahwa meskipun situasi yang dihadapi sangat berat, GSF akan terus melanjutkan perjuangannya. "Kami berkomitmen untuk kembali dengan gelombang yang lebih besar dan lebih kuat. Tujuan kami adalah menembus blokade Gaza dan terus berjuang sampai Palestina merdeka. Ini adalah perjuangan panjang yang tidak akan berhenti, meskipun banyak pemerintah dunia yang mungkin tidak mendukung upaya kami," ujarnya.
Pernyataan ini juga menyoroti betapa besar tugas yang masih dihadapi oleh GSF dalam menuntut keadilan. "Penyergapan ilegal yang terus terjadi menunjukkan bahwa PR kita masih sangat besar. Tugas kita masih sangat berat. Namun, kami tidak akan mundur. Kami akan terus berjuang, meskipun banyak pihak yang mengabaikan atau bahkan menutup mata terhadap tindakan ini. Kami tidak akan diam. Kami akan terus bergerak, lebih besar dan lebih kuat, demi memastikan keadilan bagi Palestina," tegas Muhammadhusein.
Pernyataan tersebut menegaskan bahwa meskipun tantangan yang ada begitu besar, GSF tetap teguh dalam perjuangan mereka dan akan terus berusaha sampai Palestina merdeka dan tindakan Israel mendapat kecaman internasional yang tegas.(zFR)
Source : Muhamad Husein Gaza
