.gif)
Spektrum Id, Yokohama, Jepang – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mendesak segera diberlakukannya gencatan senjata di Gaza dan pembebasan tanpa syarat seluruh sandera. Ia mengingatkan bahwa operasi militer Israel terhadap Kota Gaza akan menimbulkan “kematian dan kehancuran besar-besaran”.
Dalam konferensi pers di Yokohama, Jepang, Jumat 21 agustus 2025, Guterres juga mengecam keputusan Israel memperluas pembangunan permukiman di Tepi Barat. Menurutnya, langkah tersebut harus dibatalkan karena “seluruh pembangunan permukiman merupakan pelanggaran hukum internasional”.
Jepang sebagai Pilar Perdamaian
Kunjungan Guterres ke Jepang bertepatan dengan peringatan 80 tahun tragedi bom atom Hiroshima dan Nagasaki. Ia menyebut Jepang sebagai pilar multilateralisme dan solidaritas, sekaligus memuji komitmen rakyat Jepang terhadap perdamaian dan perlucutan senjata.
Selain itu, ia menyinggung penyelenggaraan Expo 2025 di Osaka serta KTT Tikat (Tokyo International Conference on African Development/TCAT) yang menyoroti kemitraan Jepang dengan Afrika di bidang perdamaian, pembangunan, dan transformasi global.
Isu Global: Perang, Iklim, dan Digitalisasi
Dalam pidatonya, Guterres menekankan lima agenda besar:
-
Perdamaian sebagai syarat pembangunan, melalui diplomasi, akses kemanusiaan, dan rekonsiliasi.
-
Reformasi Dewan Keamanan PBB agar lebih representatif dan lembaga keuangan internasional yang lebih adil bagi negara berkembang.
-
Keadilan keuangan, termasuk keringanan utang serta peningkatan kapasitas bank pembangunan multilateral.
-
Aksi iklim, dengan menyoroti potensi Afrika sebagai pusat energi terbarukan dunia, meski masih minim investasi.
-
Transformasi digital dan kecerdasan buatan (AI), yang menurutnya harus diatur dengan tata kelola global serta memperluas akses negara berkembang.
Pesan dari Yokohama
Menutup pernyataannya, Guterres menegaskan pentingnya keterbukaan dan ketangguhan yang dicontohkan oleh Kota Yokohama.
“Dengan Afrika sebagai pemimpin dan Jepang sebagai mitra tepercaya, mari kita teruskan semangat itu,” ujarnya.
