Piala Dunia Terbesar dalam Sejarah
Presiden Trump menegaskan bahwa Piala Dunia 2026 akan menjadi turnamen terbesar sepanjang sejarah olahraga dengan format baru: 48 tim, 104 pertandingan, dan diselenggarakan di 16 kota besar Amerika Utara, termasuk Seattle, Vancouver, Atlanta, dan Miami. Trump menyebut setiap laga layaknya “Super Bowl,” bahkan sebagian lebih besar dari itu.
FIFA memproyeksikan turnamen ini akan menghadirkan 6 juta penonton langsung di stadion, 6 miliar penonton televisi, serta memberikan dampak ekonomi lebih dari 30 miliar dolar AS dan menciptakan 185.000 lapangan pekerjaan di Amerika Serikat.
Fokus Keamanan dan Infrastruktur
Dalam pidatonya, Trump menekankan keberhasilan pemerintahannya menurunkan angka kriminalitas di Washington, D.C., dengan dukungan Garda Nasional. Ia menyebut ibu kota kini menjadi salah satu kota paling aman di dunia, sekaligus siap menyambut jutaan penggemar sepak bola. Renovasi besar-besaran juga tengah dilakukan di Kennedy Center agar siap menjadi pusat acara internasional tersebut.
Trump menambahkan, pemerintah sedang menyiapkan dana hingga 2 miliar dolar AS untuk mempercantik D.C., serta menjamin keamanan penuh bagi wisatawan mancanegara. “Anda tidak perlu khawatir berjalan di jalanan Washington,” ujar Trump.
Sorotan Ekonomi dan Politik
Selain membahas Piala Dunia, Trump juga menyinggung perkembangan ekonomi terbaru. Ia mengklaim kebijakan tarif pemerintahannya telah menghasilkan 4 triliun dolar AS untuk mengurangi defisit, yang berdampak pada kenaikan 1.000 poin di pasar saham pada hari pengumuman.
Trump juga menyinggung isu internasional, termasuk perang Rusia–Ukraina, relasi dengan Kanada terkait tarif perdagangan, serta langkah-langkah diplomasi terhadap negara-negara mitra.
Gianni Infantino: “Momen Bersejarah”
Presiden FIFA Gianni Infantino menyebut pengundian di Washington sebagai momen bersejarah. Ia membawa trofi asli Piala Dunia ke Gedung Putih dan memberikan tiket simbolis nomor 4547 untuk laga final yang akan digelar di New York/New Jersey pada 19 Juli 2026 kepada Presiden Trump.
“Piala Dunia bukan hanya ajang olahraga terbesar, tapi juga peristiwa sosial yang menyatukan dunia. Amerika akan menjadi pusatnya,” ujar Infantino.
Di kutip:The White House (USA)