Spektrum Id Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menganugerahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya (SLKS) Tahun 2025 kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, di Gedung Negara Grahadi, Rabu (13/8/2025). Penghargaan ini diberikan kepada ASN yang telah mengabdi selama 10, 20, dan 30 tahun tanpa cacat, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan pengabdian mereka.
Dalam sambutannya, Khofifah menekankan bahwa setiap pengabdian ASN, khususnya guru dan tenaga kesehatan, harus memberi manfaat dan keberkahan bagi masyarakat. Ia mengingatkan pentingnya peran guru dalam membimbing murid di tengah tantangan zaman, termasuk ancaman penyalahgunaan teknologi seperti game berbayar dan judi online yang mulai merambah anak-anak usia sekolah.
Gubernur juga mengungkap data mengejutkan dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), bahwa sekitar 9.700 penerima bantuan sosial di Jatim teridentifikasi menggunakan dana bansos untuk judi online, dengan total nilai mencapai Rp53 miliar. Ia menegaskan, masalah ini tidak bisa diselesaikan pemerintah sendiri, tetapi membutuhkan keterlibatan seluruh lapisan masyarakat.
“Ini bukan hanya urusan pemerintah, tapi urusan kita semua. Kita harus bersama-sama menyelamatkan warga bangsa dari persoalan sosial seperti ini,” tegas Khofifah.
Ia juga mengingatkan agar seluruh ASN, apapun bidangnya, memiliki misi yang sama: menurunkan kemiskinan. Hal itu, menurutnya, sejalan dengan tujuan negara yang tertuang dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa.
Menjelang HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Khofifah mengajak seluruh penerima SLKS untuk menguatkan literasi digital, mendorong kemandirian masyarakat, dan memperluas jangkauan pembinaan di daerah terpencil. “Lewat tangan-tangan cerdas dan penuh kearifan, kita bisa membangun masyarakat yang mandiri dan sejahtera,” ujarnya.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama dan ramah tamah, di mana Khofifah mempersilakan para tamu menikmati suasana sore di halaman Grahadi yang ikonik.