Notification

×

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Brunei Darussalam Tegaskan Dukungan Teguh terhadap Solusi Dua Negara dalam Pertemuan PBB

Wednesday, 30 July 2025 | July 30, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-30T01:45:21Z



Spektrum Id New York, 30 Juli 2025 — Dalam pertemuan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang membahas solusi damai bagi konflik Israel-Palestina, Brunei Darussalam menyampaikan pernyataan tegas mendukung solusi dua negara sebagai satu-satunya jalan menuju perdamaian yang adil, langgeng, dan komprehensif di Timur Tengah.

Mewakili Brunei Darussalam, delegasi resmi mengawali pidato dengan menyampaikan apresiasi kepada Arab Saudi dan Prancis atas kepemimpinan mereka dalam memajukan agenda penyelesaian konflik Palestina, serta kepada para Ketua Bersama kelompok kerja atas kerja keras dalam menyiapkan konferensi ini.

"Brunei telah lama memperjuangkan solusi dua negara sebagai perwujudan dari dua negara yang hidup berdampingan secara damai sebagai tetangga yang baik, berdasarkan perbatasan pra-1967 dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara Palestina yang merdeka dan berdaulat," tegas perwakilan Brunei dalam forum tersebut.

Delegasi Brunei juga menyesalkan tertundanya konferensi di tengah momentum menuju perdamaian yang sempat berkembang, dan menyoroti kegagalan kolektif dalam menindaklanjuti lebih dari 299 resolusi Dewan Keamanan PBB yang telah diadopsi terkait isu ini.




“Kegagalan bukan karena kurangnya niat, tetapi karena kurangnya tindakan nyata, ketulusan politik, dan kemauan internasional untuk menegakkan kepatuhan terhadap hukum internasional,” ungkap perwakilan Brunei, sembari menyinggung dampak tragis dari siklus pelanggaran yang terus berulang, bahkan disebut telah mengarah pada tindakan-tindakan yang diakui sebagai genosida.

Brunei Darussalam menyambut baik inisiatif Kelompok Negara Den Haag dalam menuntut pertanggungjawaban atas pelanggaran yang terus berlangsung, serta menyatakan komitmennya mendukung proses perdamaian, termasuk dalam bidang politik, bantuan kemanusiaan, keuangan, serta pengembangan kapasitas jangka panjang untuk Palestina.

Dalam pernyataannya, Brunei juga menegaskan dukungan terhadap upaya rekonstruksi Gaza, termasuk kerja sama melalui Konferensi Kerja Sama Antar Negara Asia Timur untuk Pembangunan Palestina (CPAD) dan implementasi Rencana Arab yang mendapat dukungan luas.

Brunei Darussalam menutup pernyataannya dengan menyerukan agar Palestina diterima sebagai anggota penuh PBB. “Pengakuan ini mencerminkan komitmen global terhadap keadilan dan hak penentuan nasib sendiri. Kita berada di titik kritis. Untuk mewujudkan solusi dua negara, kepercayaan adalah kuncinya,” demikian penegasan akhir yang disampaikan dalam forum internasional tersebut.

Pertemuan ini menjadi tonggak penting dalam upaya diplomasi global untuk menghidupkan kembali momentum perdamaian yang selama ini terhenti akibat eskalasi konflik dan stagnasi politik di wilayah tersebut.

×
Berita Terbaru Update
Do you have any doubts? chat with us on WhatsApp
Hello, How can I help you? ...
Click me to start the chat...