Kegiatan ini menjadi tonggak penting dalam menyusun arah pembangunan yang inklusif, berkelanjutan, dan berpihak pada masyarakat.
Mengingat pentingnya acara ini selain Bupati Lingga dan Wakil serta jajaran pimpinan daerah lainnya, Musrenbang juga menghadirkan beberapa sumber baik dari pemerintah pusat maupun Provinsi Kepri.
Kepala Bapelitbang Kabupaten Lingga, Selamat mengatakan, Musrenbang ini merupakan langkah penting dalam menyusun RPJMD sebagai dokumen arah pembangunan kabupaten.
Selain itu forum ini juga menjadi sarana partisipatif yang krusial untuk menyelaraskan program pembangunan daerah dengan prioritas nasional dan provinsi.
Ia juga berharap, perencanaan yang dihasilkan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat Lingga.
Sementara Wakil Bupati Lingga Novrizal pada kesempatan itu mengatakan, bahwa RPJMD bukan sekadar dokumen formal, tetapi peta jalan utama yang menjadi panduan arah kebijakan pembangunan.
Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan yang hadir untuk memberikan saran, kritik dan gagasan konstruktif.
“Forum ini adalah kesempatan kita bersama menyusun perencanaan pembangunan yang berkualitas, menyentuh kebutuhan rakyat dan berdampak nyata. Kolaborasi, inovasi dan semangat gotong royong adalah kunci keberhasilan pembangunan.
Dengan partisipasi semua pihak, kita optimis dapat membawa Kabupaten Lingga menjadi daerah kepulauan yang maju, mandiri dan berdaya saing,” ujar Novrizal.
Musrenbang ini menjadi forum strategis untuk merumuskan arah kebijakan pembangunan daerah lima tahun ke depan, tentu dengan mengedepankan partisipasi aktif para pemangku kepentingan.
Dari Musrenbang RPJMD ini diharapkan akan menghasilkan dokumen perencanaan yang konkret, adaptif (B)