Notification

×

Iklan


 

Iklan

Indeks Berita

Presiden Prabowo Luncurkan Digitalisasi Pembelajaran untuk Indonesia Cerdas

Monday, 17 November 2025 | November 17, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-11-17T04:44:54Z


Spektrum id.com Bekasi, 17 November 2025 — Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, meresmikan program digitalisasi pembelajaran di Indonesia dengan peluncuran perangkat layar interaktif (smartboard) di SMPN 4 Kota Bekasi, Jawa Barat. Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mewujudkan “Indonesia Cerdas” melalui Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025 yang mengedepankan revitalisasi satuan pendidikan, pembangunan sekolah unggul, dan percepatan digitalisasi pembelajaran.

Acara yang dihadiri oleh para pejabat pemerintah, guru, dan siswa tersebut menandai dimulainya distribusi 215.572 perangkat layar interaktif ke sekolah-sekolah di seluruh Indonesia. Hingga saat ini, sekitar 172.550 perangkat sudah tiba di sekolah, dan sisanya diperkirakan akan tiba pada Desember 2025. Program ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital dalam pendidikan, khususnya di daerah-daerah yang selama ini kekurangan fasilitas pendidikan yang memadai.

Menurut Presiden Prabowo, teknologi digital merupakan salah satu kunci untuk membuka akses pendidikan yang merata di seluruh Indonesia, terutama di daerah terpencil. “Dengan digitalisasi ini, kita akan memberikan kesempatan yang sama bagi semua siswa di seluruh Indonesia untuk belajar menggunakan teknologi terkini,” ujar Prabowo dalam sambutannya.


Program ini tidak hanya terbatas pada pengiriman perangkat saja, tetapi juga mencakup pembangunan ekosistem pendidikan yang lebih luas, termasuk penyediaan aplikasi, konten digital, dan pelatihan bagi para guru agar mereka dapat memanfaatkan teknologi ini secara optimal.

Diharapkan, penggunaan smartboard ini akan memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif, dinamis, dan menarik bagi siswa. Selain itu, perangkat ini juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa melalui pembelajaran berbasis teknologi yang lebih mendalam dan kolaboratif.

Namun, Presiden Prabowo juga menekankan pentingnya kesiapan infrastruktur dan sumber daya manusia dalam mendukung keberhasilan program ini. “Sekolah harus siap dengan konektivitas internet yang baik, serta guru yang terampil dalam memanfaatkan teknologi ini untuk memperkaya proses pembelajaran,” tambahnya.

Dengan adanya program digitalisasi pembelajaran ini, pemerintah berharap dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas, serta mempersiapkan generasi muda Indonesia untuk menghadapi tantangan dunia digital yang semakin berkembang.

×
Berita Terbaru Update
Do you have any doubts? chat with us on WhatsApp
Hello, How can I help you? ...
Click me to start the chat...